AutoCAD vs SOLIDWORKS – Apa Bedanya?
- Jethro Jiang
- 11 hours ago
- 8 min read
Apa bedanya AutoCAD vs SOLIDWORKS? Kedua software ini sering menjadi pilihan utama bagi para profesional di bidang desain berbantuan komputer (CAD). Seiring perkembangan teknologi, software ini telah menggantikan metode konvensional seperti papan gambar dan penggaris, memungkinkan arsitek, desainer produk, serta insinyur untuk menciptakan desain yang lebih detail dan akurat dengan efisiensi tinggi.

Awalnya, CAD lebih banyak digunakan untuk menggambar dalam format 2D, tetapi kini telah berkembang ke pemodelan 3D yang lebih kompleks. Di antara banyaknya pilihan software, AutoCAD dan SOLIDWORKS menjadi dua nama besar yang banyak digunakan di berbagai industri, termasuk teknik mesin dan engineering sistem elektronik.
Jika Anda berkecimpung di dunia desain dan engineering, kemungkinan besar Anda sudah familiar dengan kedua program ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas kelebihan dan kekurangan AutoCAD vs SOLIDWORKS, perbedaan utama di antara keduanya, serta situasi di mana masing-masing lebih optimal digunakan.
AutoCAD vs SOLIDWORKS?
SOLIDWORKS adalah software 3D CAD modelling berbasis parametrik, yang memungkinkan pengguna membuat desain dengan dimensi yang saling terhubung. Artinya, jika ada perubahan pada satu bagian, sistem akan otomatis menyesuaikan bagian lain yang terkait, termasuk dokumentasi seperti blueprint. Hal ini membuat SOLIDWORKS sangat efisien untuk desain produk dan engineering yang membutuhkan detail dan presisi tinggi.
Di sisi lain, AutoCAD lebih dikenal sebagai software desain 2D, meskipun memiliki beberapa fitur 3D modelling. Namun, kemampuan 3D-nya masih cukup terbatas dibandingkan dengan pemodelan solid berbasis parametrik seperti SOLIDWORKS.
Meskipun Autodesk (pengembang AutoCAD) telah meningkatkan fitur 3D dalam softwarenya, AutoCAD tetap lebih optimal untuk gambar teknik dan desain berbasis garis daripada 3D modelling yang kompleks.
Bagi pengguna yang mencari alternatif AutoCAD dengan kemampuan modelling parametrik seperti SOLIDWORKS. Maka Autodesk juga menawarkan Inventor, yang dirancang khusus untuk desain part solid dan assembly dalam dunia industri dan engineering.
Untuk lebih jelas perbedaan AutoCAD vs SOLIDWORKS, simak penjelasan lengkapnya berikut ini:
Apa Itu AutoCAD?
AutoCAD adalah software desain berbantuan komputer (CAD) yang sangat populer, terutama untuk pembuatan gambar teknik dan desain 2D. Program ini memungkinkan pengguna membuat berbagai model geometris dengan alat yang intuitif, menjadikannya pilihan utama bagi desainer, insinyur, arsitek, hingga seniman grafis.
Versi pertama AutoCAD dikembangkan oleh tim yang dipimpin oleh John Walker, berdasarkan software yang sebelumnya dibuat oleh Michael Riddle. Keduanya merupakan bagian dari Autodesk, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat yang terus mengembangkan AutoCAD hingga mendapatkan pengakuan global. Setelah Walker hengkang, pengembangan software ini dilanjutkan oleh Carol Bartz, yang membawa AutoCAD ke tingkat internasional.
Sebagai salah satu software pertama yang mengotomatiskan proses perancangan dan penggambaran 2D khusus untuk PC, AutoCAD merevolusi industri desain. Seiring waktu, fitur 3D modelling mulai diperkenalkan, meskipun AutoCAD tetap lebih banyak digunakan untuk desain 2D karena keunggulannya dalam presisi dan efisiensi.
Fitur 2D AutoCAD memungkinkan pengguna membuat gambar teknik, melihat berbagai tampilan desain, serta menerapkan batasan parametrik untuk menjaga proporsi desain. Selain itu, pengguna dapat menautkan data Excel langsung ke file AutoCAD dan mengedit bagian tertentu tanpa harus menggambar ulang seluruh desain.
Meskipun fitur 3D AutoCAD terus dikembangkan—termasuk untuk modelling, rendering, dan dokumentasi produk. Sebagian besar profesional masih menggunakannya terutama untuk desain 2D karena kemudahan dan fleksibilitasnya.
Keunggulan AutoCAD
Lebih Cepat Dibanding Gambar Manual – Menggunakan AutoCAD untuk membuat desain jauh lebih efisien dibandingkan menggambar dengan tangan atau menggunakan perangkat lunak desain lainnya.
Kompatibilitas yang Luas – AutoCAD merupakan standar industri dalam desain berbantuan komputer. Sehingga file yang dibuat di AutoCAD umumnya kompatibel dengan banyak software CAD lainnya.
Interface Ramah Pengguna – AutoCAD memiliki tampilan yang mudah dinavigasi, sehingga pemula dapat mempelajarinya dengan lebih cepat.
Akurasi Skala yang Presisi – Salah satu keunggulan utama AutoCAD adalah kemampuannya untuk menggambar sesuai skala. Ini memungkinkan desainer melihat ukuran sebenarnya dari produk atau proyek yang sedang dibuat.
Data Aman dan Mudah Diakses – File AutoCAD disimpan dengan sistem keamanan yang baik dan dapat diakses oleh banyak orang dalam satu tim. Sehingga mempermudah kolaborasi dalam proyek desain.
Fitur Penghitungan Material – AutoCAD memiliki alat pemindaian yang dapat menghitung jumlah material yang dibutuhkan dalam desain. Ini membantu dalam proses produksi dan pengelolaan biaya.
Dukungan untuk Point Cloud – Pengguna dapat menggunakan Point Cloud sebagai titik awal dalam desain, sehingga lebih mudah untuk merekonstruksi objek dari data pemindaian.
Impor PDF yang Fleksibel – File PDF yang diimpor dapat diedit dengan mudah. Termasuk mengubah elemen geometris menjadi objek yang dapat dimodifikasi langsung di AutoCAD.
Kelemahan AutoCAD
Beberapa Alat Khusus Hanya Tersedia di Windows – Meskipun tersedia di beberapa platform, beberapa fitur eksklusif hanya bisa digunakan di sistem operasi Windows.
Pengeditan Garis Bisa Lebih Rumit – Dibandingkan dengan perangkat lunak ilustrasi seperti Adobe Illustrator. Mengedit garis di AutoCAD bisa terasa lebih kompleks dan kurang fleksibel bagi beberapa desainer.
Kurva Belajar yang Cukup Curam – Banyaknya fitur yang tersedia berarti pengguna mungkin membutuhkan waktu untuk memahami semua fungsi yang ada.
Bukan Perangkat Lunak Parametrik – Tidak seperti SOLIDWORKS, AutoCAD tidak memiliki sistem parametrik. Sehingga perubahan pada satu bagian desain tidak secara otomatis mempengaruhi bagian lain.
Dukungan Format File Terbatas – Jenis file yang bisa diimpor dan diekspor di AutoCAD tidak sebanyak beberapa perangkat lunak CAD lainnya.
Pilihan Warna dan Tekstur Terbatas – Opsi visualisasi dalam AutoCAD masih kalah dibandingkan dengan software desain lain yang lebih fokus pada rendering dan estetika.
Biaya Lisensi yang Mahal – AutoCAD memiliki biaya registrasi dan langganan tahunan yang cukup tinggi, sehingga mungkin kurang terjangkau bagi individu atau usaha kecil.
Membutuhkan Perangkat dengan Spesifikasi Tinggi – Untuk menjalankan AutoCAD dengan lancar, terutama untuk desain kompleks, diperlukan komputer dengan daya pemrosesan yang kuat.
Kemampuan 3D yang Terbatas – Meskipun AutoCAD memiliki fitur pemodelan 3D. Fungsinya masih kurang canggih dibandingkan software seperti SOLIDWORKS yang memang dirancang khusus untuk desain parametrik 3D.
Apa Itu SOLIDWORKS?
SOLIDWORKS adalah salah satu software CAD (Computer-Aided Design) terkemuka yang banyak digunakan untuk 3D modelling. Software ini populer di kalangan desainer dan insinyur karena fitur-fitur canggihnya yang mendukung berbagai kebutuhan industri, mulai dari manufaktur hingga desain produk.
Dikembangkan pertama kali pada tahun 1995 oleh Jon Hirschtick, seorang lulusan MIT yang juga anggota Tim Blackjack MIT yang terkenal. SOLIDWORKS awalnya dirancang sebagai solusi CAD 3D yang lebih terjangkau. Pada tahun 1997, software ini diakuisisi oleh Dassault Systèmes, perusahaan manufaktur pesawat terbang. Sejak saat itu, SOLIDWORKS semakin berkembang dan menjadi standar dalam industri teknik, khususnya di bidang teknik mesin.
Salah satu keunggulan utama SOLIDWORKS adalah sistem desain parametriknya, yang memungkinkan pengguna untuk melihat bagaimana perubahan pada satu bagian desain akan mempengaruhi keseluruhan model. Hal ini sangat membantu dalam mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan sejak tahap awal.
Ditambah lagi, pustaka templat dan fitur otomatisasi yang tersedia mempercepat proses desain, sementara SOLIDWORKS Visualize memungkinkan pengguna membuat animasi dan rendering realistis untuk melihat hasil akhir secara lebih jelas.
Selain itu, SOLIDWORKS juga memiliki fitur simulasi yang memungkinkan pengguna menguji desain secara virtual dan menganalisis performanya sebelum produksi. Dengan adanya integrasi langsung ke sistem manufaktur, desain yang dibuat di SOLIDWORKS dapat langsung dikonversi ke format produksi, sehingga mempercepat siklus pengembangan produk.
Berkat fleksibilitasnya, SOLIDWORKS digunakan di berbagai industri, terutama di sektor transportasi, aerospace, defence, energi, dan barang konsumsi. Profesi yang paling sering menggunakannya mencakup insinyur mekanik, desainer produk, serta insinyur elektronik.
Keunggulan SOLIDWORKS
Mudah Dipelajari – Banyak pengguna menganggap SOLIDWORKS cukup intuitif, bahkan bagi pemula. Interfacenya ramah pengguna dan tidak membutuhkan waktu lama untuk memahami dasarnya.
Banyak Sumber Belajar – Komunitas SOLIDWORKS telah membuat banyak tutorial dan panduan yang memudahkan pengguna dalam mempelajari fitur-fiturnya serta menemukan solusi jika mengalami kesulitan.
Desain Parametrik yang Fleksibel – Dengan sistem parametrik, perubahan pada satu bagian desain akan otomatis menyesuaikan bagian lain yang terkait. Sehingga mempercepat proses revisi tanpa harus menggambar ulang secara manual.
Dokumentasi Lebih Mudah – SOLIDWORKS dapat secara otomatis melakukan perhitungan dan pengukuran untuk dokumentasi produk. Sehingga menghemat waktu dan mengurangi risiko kesalahan.
Dukungan untuk CNC dan 3D Printing – Model yang dibuat di SOLIDWORKS dapat langsung digunakan oleh mesin CNC dan printer 3D tanpa perlu mengkonversi file terlebih dahulu.
Template Komponen Standar – Tersedia pustaka komponen standar yang dapat langsung digunakan dalam desain, menghemat waktu dan mempermudah proses pengerjaan.
Mendukung Kolaborasi – Proyek yang dibuat di SOLIDWORKS bisa diakses oleh beberapa orang sekaligus, memungkinkan tim untuk bekerja bersama secara lebih efisien.
Kekurangan SOLIDWORKS
Hanya Tersedia untuk Windows – SOLIDWORKS tidak kompatibel dengan Mac OS, sehingga pengguna Mac perlu mencari alternatif atau menggunakan software tambahan seperti Bootcamp atau Virtual Machine.
Fitur 2D Terbatas – Jika Anda lebih sering bekerja dengan desain berbasis 2D. SOLIDWORKS mungkin bukan pilihan terbaik karena fitur 2D-nya tidak sekuat software lain seperti AutoCAD.
Rendering Kurang Optimal – Kualitas rendering di SOLIDWORKS masih kalah dibandingkan dengan beberapa software CAD lainnya yang lebih fokus pada visualisasi tingkat tinggi.
Kurang Detail untuk Data Mentah – Jika Anda ingin membuat desain berdasarkan data mentah tanpa banyak proses manual. Maka hasilnya mungkin kurang detail dibandingkan dengan software yang dirancang khusus untuk itu.
Biaya Cukup Tinggi – Harga lisensi awal dan biaya berlangganan tahunan SOLIDWORKS cukup mahal. Sehingga bisa menjadi kendala bagi individu atau bisnis kecil yang memiliki anggaran terbatas.
Perbedaan AutoCAD vs SOLIDWORKS
AutoCAD vs SOLIDWORKS memiliki perbedaan yang cukup signifikan, terutama karena keduanya dirancang untuk tujuan yang berbeda.
AutoCAD pada awalnya dikembangkan untuk pemodelan desain 2D, sementara SOLIDWORKS dibuat khusus untuk pemodelan 3D. Meskipun AutoCAD kini memiliki fitur pemodelan 3D dan SOLIDWORKS juga dapat digunakan untuk desain 2D. AutoCAD tetap menjadi pilihan utama untuk gambar teknik 2D, sedangkan SOLIDWORKS lebih unggul dalam pemodelan 3D yang kompleks.
Salah satu perbedaan utama antara keduanya adalah sistem parametrik. SOLIDWORKS menggunakan pemodelan parametrik, yang memungkinkan perubahan pada satu bagian desain untuk secara otomatis mempengaruhi bagian lain yang terkait. Sebaliknya, AutoCAD bersifat non-parametrik, sehingga setiap perubahan perlu dilakukan secara manual, yang bisa lebih memakan waktu.
Dari segi penggunaan industri, AutoCAD awalnya dikembangkan untuk desain arsitektur dan dokumentasi konstruksi, tetapi kemudian diadopsi secara luas di bidang teknik mesin, struktur, dan listrik. Sementara itu, SOLIDWORKS sejak awal dirancang untuk kebutuhan teknik mesin, otomotif, dan kedirgantaraan, lalu berkembang ke bidang teknik arsitektur dan elektronik.
Jika melihat aplikasi spesifik dalam rekayasa elektrikal, AutoCAD memiliki versi khusus bernama AutoCAD Electrical, sedangkan SOLIDWORKS menawarkan SOLIDWORKS Electrical. SOLIDWORKS Electrical cenderung lebih modern dengan fitur yang lebih inovatif, sementara AutoCAD Electrical masih menjadi pilihan yang cukup andal tetapi kurang fleksibel dibandingkan pesaingnya.
Dari segi interface pengguna, AutoCAD lebih mudah dipelajari dan cocok untuk pemula. Sedangkan SOLIDWORKS memiliki tampilan yang lebih kompleks dan membutuhkan lebih banyak waktu untuk dikuasai, terutama bagi mereka yang baru mengenal pemodelan 3D.
Dalam hal aksesibilitas, AutoCAD lebih unggul karena tersedia dalam berbagai bahasa, sementara SOLIDWORKS saat ini hanya mendukung bahasa Inggris. Hal ini bisa menjadi kendala bagi pengguna yang tidak terbiasa dengan bahasa tersebut dan perlu mencari sumber belajar tambahan.
AutoCAD VS SOLIDWORKS Manakah yang Harus Digunakan?
Karena AutoCAD vs SOLIDWORKS memiliki fungsi yang berbeda, memilih di antara keduanya sebenarnya cukup mudah dan tergantung pada kebutuhan Anda.
Jika pekerjaan Anda berfokus pada desain 2D, AutoCAD adalah pilihan yang lebih tepat. Software ini sangat cocok untuk membuat gambar teknik, denah bangunan, serta desain arsitektur dan teknik sipil.
Sementara itu, jika Anda membutuhkan alat yang lebih canggih untuk membuat model 3D, SOLIDWORKS adalah pilihan terbaik. Dengan fitur parametrik, simulasi, serta kemampuan rendering yang detail, SOLIDWORKS lebih unggul dalam pembuatan komponen mekanik dan produk berbasis manufaktur.
Jika Anda memerlukan software yang bisa melakukan simulasi gerakan, animasi, dan visualisasi produk secara mendalam, SOLIDWORKS adalah pilihan yang lebih baik.
Namun, jika Anda mencari program desain umum dengan fleksibilitas dalam pemodelan 2D dan beberapa fitur 3D dasar, AutoCAD adalah opsi yang lebih praktis.
Dari segi industri, AutoCAD lebih banyak digunakan dalam bidang arsitektur, teknik sipil, dan desain konstruksi. Sementara itu, SOLIDWORKS lebih populer di kalangan insinyur mesin, industri otomotif, dan bidang teknik elektronik. Jika Anda berfokus pada desain elektrikal, SOLIDWORKS Electrical menawarkan fitur yang lebih modern dan komprehensif dibandingkan AutoCAD Electrical.
Pada akhirnya, baik AutoCAD maupun SOLIDWORKS adalah software yang berharga dalam dunia desain teknik. Jika memungkinkan, menguasai keduanya akan memberi Anda fleksibilitas lebih besar dalam berbagai proyek. Namun, jika harus memilih satu, tentukan berdasarkan jenis pekerjaan yang paling sering Anda lakukan dan fitur yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
Pilih Reseller Resmi SOLIDWORKS!
Jika Anda tertarik untuk mulai menggunakan SOLIDWORKS atau ingin mengikuti pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dalam 3D modelling, maka PT. Grand Asia Technology bisa menjadi pilihan yang tepat.
Sebagai Reseller Resmi SOLIDWORKS di Indonesia, kami tidak hanya menyediakan lisensi software yang asli dan terpercaya, tetapi juga menawarkan berbagai layanan pendukung. Seperti pelatihan profesional, konsultasi teknis, serta bantuan dalam implementasi SOLIDWORKS untuk kebutuhan industri Anda.
Dengan dukungan tim ahli yang berpengalaman, PT. Grand Asia Technology memastikan bahwa pengguna. Baik pemula maupun profesional, dapat memahami dan memanfaatkan semua fitur SOLIDWORKS secara maksimal. Jadi, jika Anda ingin meningkatkan efisiensi desain dan produksi dengan software CAD terbaik, PT. Grand Asia Technology siap membantu Anda dengan solusi yang tepat!